Samarinda, 21 Januari 2025 – Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman menggelar Rapat Senat Terbuka dalam rangka pemaparan visi dan misi calon Dekan. Acara yang berlangsung di Gedung Prof. Rachmad Hernadi ini dihadiri oleh Rektor Universitas Mulawarman yang diwakili oleh Prof. Ir. Mustofa Agung Sardjono (Ketua Dewan Pertimbangan Universitas Mulawarman), Prof. Dr. Ir. H. Rusdiansyah, M.Si (Dekan Fakultas Pertanian), Anggota Senat, Dosen, Tenaga Kependidikan, serta perwakilan Organisasi Mahasiswa di lingkungan Fakultas Pertanian.
Rapat ini dibuka secara resmi oleh Ketua Senat Fakultas Pertanian, Prof. Dr. Ir. Juraemi, M.Si, yang menyampaikan apresiasi atas antusiasme dan partisipasi seluruh peserta dalam mendukung pemilihan Dekan yang transparan dan demokratis. Penyampaian visi dan misi calon Dekan difasilitasi oleh moderator yaitu Prof. Ir. Sopialena, M.P., Ph.D dan Tetty Wijayanti, S.P., M.P.
Pemaparan Visi dan Misi Calon Dekan
Empat calon Dekan Fakultas Pertanian berkesempatan memaparkan visi, misi, dan strategi mereka untuk mengembangkan fakultas ke depan. Berikut adalah ringkasan visi dan misi masing-masing calon :
1. Dr. Ir. H. Fahrunsyah, M.P.
Visi :
- Universitas Berstandar Internasional yang Mampu Bergerak dalam Pembangunan Bangsa Melalui Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang Bertumpu pada Sumber Daya Alam Khususnya Hutan Tropis Lembab.
- Perguruan Tinggi Unggul yang Berdaya Guna dan Berdaya Saing di Tingkat Nasional dan Internasional berdasarkan Kekuatan pada Pola Ilmiah Pokok Hutan Tropis Lembab (Tropical Rain Forest) serta di Dukung Tata Kelola Sumber Daya yang Profesional.
- Menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi Unggul dalam Pertanian Tropika Lembab.
- Menjadi Fakultas Pertanian yang Terkemuka dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di Lingkungan Tropika Lembab yang Berkelanjutan, Berdaya Guna dan Berdaya Saing Global.
Misi :
- Menyelenggarakan dan mengembangkan Pendidikan dan Pengajaran untuk mewujudkan program studi yang terakreditasi unggul dan Internasional.
- Meningkatkan mutu dan layanan akademik untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berkompeten di bidang pertanian.
- Meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian dan pengabdian Masyarakat di bidang pertanian yang difokuskan pada isu-isu strategis regional dan nasional.
- Melakukan penguatan kelembagaan dan kerjasama untuk menjadikan Fakultas Pertanian yang mandiri, akuntabel, transparan dan profesional.
Saran untuk pengembangan:
- Bagaimana kita bisa mensosialisasikan agar mereka mau masuk ke bidang pertanian. Menawarkan kepada anak untuk datang ke pertanian dengan membuat kegiatan atau lomba agar mereka bisa mengenal dan mau berkontribusi. Alokasikan lahan untuk kegiatan perkebuna, seperti: kebun binatang mini, menanam dan memupuk. Outputnya pertanian kita akan maju dan berkembang, bisa menambah anak yang berminat pada bidang pertanian.
- Menyediakan tenaga admin untuk penginputan terutama dibagian Pendidikan, meningkatkan kompetensi tenaga administrasi, tenaga di jurusan diberdayakan untuk mengumpulkan dokumen, serta perlunya keselarasan antar tim IT terkordinasi.
- Membuat database terpadu agar semua informasi sergera tercapai, membuat system informasi dan peralatan yang baik.
- Evaluasi program-program yang ada, melakukan identifikasi, pengelolaan program studi dan fakultas, perlunya rapat kordinasi melibatkan semua pihak.
2. Prof. Dr. Hamdi Mayulu, S.Pt., M.Si.
Visi :
- Menjadi pusat unggulan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di bidang pertanian.
- Menghasilkan lulusan yang kompeten dan inovatif.
- Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pengembangan teknologi pertanian berkelanjutan.
Misi :
- Mengembangkan kurikulum inovatif dan fleksibel sesuai kebutuhan industri dan masyarakat.
- Meningkatkan kualitas penelitian dan pengembangan teknologi pertanian berkelanjutan.
- Mengembangkan program pengabdian masyarakat untuk peningkatan kualitas hidup.
- Membangun kerjasama dengan industri, lembaga pendidikan, dan organisasi Masyarakat.
- Meningkatkan kualitas staf dan dosen melalui pelatihan dan pengembangan karir.
Saran untuk pengembangan:
- Sesuai dengan 5 misi yang akan dilaksanakan. Meningkatkan kualitas penelitian, peningkatan pendapatan petani dengan melakukan desa binaan, meningkatkan pengbadian masyarakat, meningkatkan jaringan kerjasama (MoU). Upgrade dana 10M itu juga tujuan untuk tercapainya visi.
- Membuat system BKD dan sistercloud, sudah terintegrasi di system, memaksimalkan sks, serta memperhatikan penginputan berkas.
- Capaian 100 hari pertama jika menjadi Dekan Faperta adalah penyesuaian kurikulum OBE.
3. Dr. Nurul Puspita Palupi, S.P., M.Si.
Visi:
Fakultas Pertanian yang unggul, berdaya saing dan terbaik di Wilayah Timur Indonesia.
Misi:
- Melaksanakan system Pendidikan tinggi yang sesuai dengan standar penjaminan mutu nasional dan internasional serta relevan dengan dunia kerja, perubahan social, dan perkembangan global.
- Melaksanakan pengembangan sumberdaya manusia (SDM) di bidang pertanian yang berkualitas, berkepribadian dan professional melalui penyelenggara Pendidikan tinggi yang modern dan mampu bersaing ditingkat nasional maupun internasional.
- Menyelenggarakan penelitian-penelitian yang berkualitas serta dapat diimplementasikandengan mengedepankan prinsip-prinsip kelestarian lingkungan hidup dan berkelanjutan, khususnya pada bidang pertanian.
- Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat yang berkualitas dan berbasis pada riset dan pengembangan ipteks pertanian dan berdampak bagi Masyarakat.
- Menjalankan pengelolaan fakultas yang terstandar, akuntabel, transparan, dan mandiri dengan dukungan SDM yang mumpuni.
- Mengembangkan potensi mahasiswa, alumni, melalui jejaring dan kemitraan dengan para pihak (stakeholder, DUDI) dalam peningkatan mutu pelaksanaan tridharma.
Saran untuk pengembangan:
- Manuscript perlu pendampingan.
- Membangun relasi sesama dosen yang punya kemampuan dan pengalaman yang baik dalam membuat artikel yang sesuai sasaran. Adanya suatu unit untuk menyampaikan aspirasi dalam menciptakan atau membuat artikel dan jurnalnya. Memonitoring agar dapat mengevaluasi dibagian titik lemah atau kekurangannya serta bisa merekrut tim dari luar.
- Mengenai unit bisnis, Fakultas sudah memiliki sarana, unit bisnis bisa difasilitasi agar nantinya bisa menjadi lahan, serta memanfaatkan laboratorium Fakultas yang sudah mumpuni.
- Mahasiswa perlu menguasai kewirausahaan, terutama sebelum mereka lulus.
- Memanfaatkan kerjasama dengan alumni yang memiliki usaha atau produk unggulan.
- Menyediakan beberapa kapasitas yang bisa dilakukan oleh Fakultas, pemahaman tim IT sesuai dengan kebutuhan, inputan harus sesuai dengan data, keluhan pada system harus segera diselesaikan.
- Meningkatkan pusat data, perlu pusat data (agar siapapun dapat menarik data dan menyinkronkan data secara cepat dan akurat, tendik khusus untuk melakukan tracer study.
- Capaian 100 hari pertama jika menjadi Dekan Faperta, ada beberapa yang perlu di evaluasi dan langsung dilakukan eksekusi sesuai dengan aspirasi yang ada, penyelesaian permasalahan yang terdahulu, manuscript center, serta melakukan penelitian yang melibatkan semua pihak.
4. Odit Ferry Kurniadinata, S.P., M.Si.
Visi :
Menjadikan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman sebagai pusat unggulan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang pertanian tropika lembab yang inovatif, berkelanjutan, dan berdaya saing global, mendukung transformasi Universitas Mulawarman menuju PTN BH, serta berkontribusi aktif terhadap pembangunan Kalimantan Timur dan Indonesia.
Misi :
- Mengembangkan Pendidikan Unggul dan Responsif terhadap Kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).
- Peningkatan Kompetensi Dosen dan Tenaga Kependidikan (Tendik).
- Menciptakan Iklim Kebersamaan, Kekeluargaan, dan Suasana Akademik yang Sehat.
- Mendorong Hilirisasi Hasil Penelitian dan Inovasi.
- Mendukung Transformasi Universitas Mulawarman Menuju PTN BH.
- Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Fakultas Pertanian.
Saran untuk pengembangan:
- Mengenai akreditasi Internasional akan terpenuhi mengingat kemampuan Fakultas pertanian.
- Mengenai Sertifikasi ISO, akan menjadi prioritas karena dianggap sama, progresnya kedepan tidak hanya menjual produk tetapi menjual jasa juga. Dengan cara memperkuat pertanian, industri dan jasa dari sumberdaya yang dimiliki.
- Melihat dari presepsi kebutuhan indikator kinerja dosen, terjadwal dan terkondisi, serta meningkatkan pemahaman penginputan.
- Capaian 100 hari pertama jika menjadi Dekan Faperta adalah logical thinking (memperhatikan program prioritas seperti akreditasi, kurikulum dan renstra).
Rapat Senat Terbuka ini ditutup oleh Ketua Senat Fakultas Pertanian, Prof. Dr. Ir. Juraemi, M.Si., yang berharap agar pemilihan Dekan dapat membawa Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman semakin maju dan berdaya saing.
